Sahur merupakan salah satu kegiatan yang sungguh direkomendasikan untuk dijalankan sebelum menjalani aktivitas puasa, terutama di bulan Ramadan ini. Saat sahur, badan perlu menerima asupan masakan yang bergizi agar pada dikala menjalani puasa selama kurang lebih 12 jam, tubuh tetap kuan untuk beraktivitas.
Namun, sering kali kita terbatas waktu untuk membuat menu masakan untuk sahur alasannya mungkin telat bangun sahur dan sudah mendekati waktu imsak dan adzan subuh sehingga tidak sempat mengolah masakan hidangan yang memerlukan proses mengolah masakan yang lama.
Oleh alasannya itu, pada ketika sahur seharusnya disediakan menu makanan yang tahan lama, sehingga bisa disajikan untuk beberapa hari dengan proses pembuatan yang mudah.
(Baca Juga: Menu Takjil Simpel, Mudah Dibuat dan Enak!)
Kamu perlu mengetahui materi-bahan masakan yang mampu dijadikan selaku lauk kering sehingga baka dan tahan usang untuk santap sahur, antara lain tempe, tahun, ebi, daging, telur, kentang, dan bahan kuliner lainnya termasuk beberapa macam sayur.
Agar kau bisa terbantu menyiapkan sajian sahur yang tahan lama dengan gampang dan simple, berikut ini menu dan resep pembuatan sajian yang sesuai untuk disantap saat sahur:
Kering Bihun Ebi
Resep lauk kering infinit dan tahan lama yang pertama yakni Kering Bihun Ebi. Bahan terutama adalah udang kering atau udang kering dan bihun.
Bahan-materi yang perlu kau siapkan antara lain:
75 gram ebi (ebi)
3 buah cabe merah besar
Minyak untuk menggoreng
250 gram bihun
2 lembar daun salam
1 ruas jari lengkuas, iris tipis
1/2 sdt asam jawa, larutkan dalam 50 ml air, saring
1 sdm gula merah, iris
Bumbu-bumbu yang dihaluskan:
5 butir bawang merah
4 siung bawang putih
4 buah cabe merah keriting
1 sdt garam
Cara membuatnya:
Cuci udang kering hingga higienis, kemudian sangrai sampai kering.
Tumbuk udang kering (jangan terlalu halus), sisihkan.
Buang biji cabai merah besar, lalu iris serong. Tumis dengan sedikit minyak sampai matang dan kering. Angkat dan sisihkan.
Patah-patahkan bihun, kemudian goreng hingga mekar dan garing. Angkat dan sisihkan.
Panaskan 2 sdm minyak goreng, tumis bumbu halus bareng ebi, daun salam, dan lengkuas sampai harum.
Masukkan air asam jawa dan gula merah. Aduk dan masak hingga bumbu matang. Matikan api.
Masukkan bihun goreng dan cabe merah tumis. Aduk rata. Setelah acuh taacuh, simpan dalam wadah kedap udara.
Serundeng Ayam Pedas Manis
Resep lauk kering yang baka dan tahan usang berikutnya ialah Serundeng Ayam Pedas Manis. Bahan-materi yang perlu kamu siapkan antara lain:
1 potong dada ayam
3 sdm minyak goreng untuk menumis
Bumbu halus:
6 butir bawang merah
4 siung bawang putih
2 buah cabe merah besar, buang bijinya
5 buah cabe merah keriting
1 sdm ketumbar sangrai
1/2 sdt jintan sangrai
3 cm kunyit, bakar
50 gram gula merah
Garam secukupnya
1 batang serai, iris tipis bagian putihnya
2 lembar daun jeruk, iris tipis
1 ibu jari lengkuas muda, parut
1/2 butir kelapa agak muda, kupas, parut memanjang
Cara menciptakan:
Sisihkan kulit ayam, lalu rebus dagingnya sampai matang. Suwir-suwir daging ayam, sisihkan.
Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus bareng serai, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum.
Masukkan kelapa parut dan daging ayam suwir. Aduk dan masak dengan api kecil sampai bumbu tercampur rata.
Angkat, biarkan hambar. Simpan dalam wadah tertutup rapat.
Dendeng Ragi
Resep lauk kering awet selanjutnya yaitu Dendeng Ragi atau Serundeng Daging. Lauk kering yang satu ini tetap yummy meski cuma ditemani nasi putih.
Dendeng Ragi atau serundeng daging sapi ini mampu disimpan sampai dua bulan lebih tanpa perlu dihangatkan kembali.
Bahan-bahan:
250 ml air kelapa
3 lembar daun salam
3 cm lengkuas, memarkan
3 sendok makan gula merah
3 lembar daun jeruk
1 kilogram daging sapi tanpa lemak, iris tipis
1 butir kelapa setengah tua, parut memanjang
1 sendok makan air asam jawa
Minyak goreng secukupnya (untuk menumis)
Garam seperlunya
Bumbu halus:
4 siung bawang putih
1 sendok makan ketumbar bubuk
Cara membuat Dendeng Ragi:
Panaskan sedikit minyak goreng di wajan besar, lalu tumis bumbu halus. Jika telah harum masukkan air asam jawa, gula merah, dan garam.
Masukkan kelapa parut dan daging, kemudian aduk sampai bumbu tercampur rata.
Masukkan air kelapa, kemudian tutup dan masak dengan api kecil hingga air kelapa berkurang. Aduk sesekali supaya bab bawahnya tidak gosong.
Setelah air berkurang buka tutupnya, aduk terus hingga kelapa tampakkering kecoklatan.
Bila Anda menggemari dendeng ragi yang tidak terlampau kering silakan angkat dari kompor sebelum kelapa menjadi serundeng kering.
Biarkan dendeng ragi hambar, lalu masukkan ke dalam wadah kedap udara.
Kering Tempe Teri Kacang
Kering tempe teri kacang juga cocok dibentuk sebagai menu makanan yang tahan lama untuk sahur. Kering Tempe makin nikmat jikalau dilengkapi dengan teri asin dan kacang tanah goreng biar makin renyah.
Bahan-materi:
400 gram tempe
60 gram ikan teri asin
60 gram kacang tanah
2 cm lengkuas dimemarkan
1 batang serai dimemarkan
3 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
2 sdm air asam jawa
gula seperlunya
garam seperlunya
minyak goreng secukupnya
Bumbu halus:
6 buah cabe merah besar
4 butir bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri
Cara membuat Kering Tempe Teri Kacang:
Iris-iris tempe seukuran korek api, lalu goreng dalam minyak panas hingga kering.
Goreng kacang tanah dalam minyak goreng yang banyak memakai api kecil
Cuci teri, lalu jemur sampai kering. Setelah itu goreng dalam minyak panas hingga renyah.
Panaskan wajan kemudian tumis bumbu halus, air asam jawa, lengkuas, daun jeruk, daun salam, serai dan gula pasir dengan minyak secukupnya.
Setelah bumbu harum, masukkan tempe dan kacang tanah sambil diaduk-aduk. Terakhir masukkan teri. Aduk sampai semua bumbu tercampur rata.
Aduk-aduk terus sampai bumbu kering dan menempel. Matikan api, lalu aduk kering tempe hingga wajan dingin.
Dinginkan kering tempe teri kacang, kemudian simpan dalam wadah kedap udara.
Abon Ayam
Abon ayam juga mampu dijadikan sajian untuk sahur yang tahan lama. Kamu bisa membuat abon ayam sendiri karena cara pengolahannya yang relatif gampang.
Bahan-materi:
100 ml santan
40 gram lengkuas yang telah diparut
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
1 kilogram daging dada ayam
gula merah secukupnya
garam seperlunya
kaldu debu secukupnya
minyak goreng seperlunya (untuk menumis)
Bumbu halus:
10 butir bawang merah
7 buah cabai keriting/cabe besar
5 buah cabe merah
5 siung bawang putih
1/2 sendok teh ketumbar bubuk
Cara membuat abon ayam:
Cuci dada ayam sampai bersih, kemudian kukus hingga matang. Setelah itu tunggu sampai cuek, lalu kupas kulitnya. Buang tulangnya, kemudian suwir-suwir setipis mungkin.
Panaskan minyak dan tumis bumbu halus hingga harum.
Masukkan lengkuas, daun jeruk, daun salam. Kemudian tambahkan santan, gula, garam, dan kaldu debu. Tunggu hingga mendidih, kemudian baru masukkan daging ayam.
Masak abon dengan api kecil sampai kering. Aduk terus agar tidak hangus. Angkat dari kompor jikalau dagingnya sudah benar-benar kering dan berwarna coklat renta.
Simpan abon ayam di dalam toples kedap udara. Sajikan selaku lauk aksesori sajian buka puasa dan sahur selama Ramadhan.
Kering Kentang Mustofa
Menu kuliner tahan usang ini mampu menjadi alternatif lainnya selaku hidangan sahur yang bisa kamu konsumsi lebih dari satu hari alasannya awet dan tahan lama.
Resep lauk kering yang satu ini terbuat dari kentang yang dipotong berupa korek api, sehingga hasilnya lebih renyah.
Bahan-bahan:
500 gram kentang, potong korek api
1 sendok teh kapur sirih
Air seperlunya (untuk merendam)
Minyak goreng secukupnya
Bumbu halus:
50 gram gula pasir
10 buah cabai merah, haluskan
4 siung bawang putih, haluskan
4 lembar daun jeruk
1 sendok teh kaldu ayam bubuk (sesuai selera)
1 sendok teh air asam jawa
Garam secukupnya
Cara menciptakan:
Rendam kentang di dalam air yang telah dicampur kapur sirih. Diamkan selama 15 menit, kemudian bilas dan tiriskan.
Goreng kentang dengan minyak panas hingga renyah, lalu tiriskan minyaknya.
Tumis bumbu halus sampai harum, lalu tuangi air asam jawa, kaldu ayam, dan garam. Aduk cepat agar bumbu merata dan tidak menggumpal.
Masukkan kentang dan gula pasir, lalu aduk cepat lagi hingga rata. Gunakan api kecil saja biar tidak cepat hangus.
Selain hidangan-sajian di atas, bergotong-royong masih banyak hidangan kuliner tahan lama lainnya yang bisa kau buat. Atau jika kau tidak sempat memasak, tidak ada salahnya juga kamu menawarkan bahan kuliner instan tahan lama yang proses pembuatannya lebih mudah untuk santap sahur, mirip sarden, kornet, chicken nugget, dan sejenisnya.
Semoga bulan Ramadhan kali ini mampu berlangsung dengan lancar dan kita mampu memajukan amal dan perbuatan sholeh meskipun harus menjalani ibadah di tengah musibah penyebaran virus corona (COVID-19).
Pinjaman Dana Tunai Segala Kebutuhan
Pengajuan Online, Proses Cepat, Cicilan Ringan, & Bunga Rendah Cek Aja Di Sini
